Rabu, 07 April 2010

Camat Lahat Singgung Kasus Gayus dan Pajak


Camat Lahat Singgung Kasus Gayus dan Pajak

Harian Lahat,
“Karena kasus Gayus Tambunan, pemerintahan dari pucuk sampai ke bawah, jadi sorotan,” hal ini diungkapkan Camat Kota Lahat Sumatera Selatan, Drs. Yusri MM, (7/4) pada musyawarah masyarakat Desa Pagarsari yang membahas program peningkatan Gizi bagi anak balita, Ibu hamil, Ibu menyusui dan Lansia. Serta Menyinggung masalah pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) (gratis) yang ditanggung oleh pemerintah.

“Apabila ada pegawai kecamatan yang meminta uang dalam pembuatan KTP atau KK, laporkanlah langsung ke saya. Jangan di SMSkan ke Koran-koran. Pacak (bisa) kami yang menyelesaikannya,” kata Yusri di hadapan masyarakat Desa Pagarsari.

Menurut Yusri, kebanyakan masyarakat yang mengurus KTP atau KK masih melakukan kebiasaan memberi uang sebelum dan sesudah KTP atau KK selesai padahal program pembuatan KTP dan KK itu gratis.

“Namun tetap ade syaratnye kalu nak muat KK, kamu harus lunas pajak kudai. Jadi yang ditanyeke dulu mane tande lunas pajak. Kalu kamu ngenjuk berape bae ke petugas karena iklas, itu jangan nak di laporke ke kami, apalagi ke Koran. Sebab itu urusan kamu.” Katanya.*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar