Jalan Macet, Tak Ada Polisi Jaga

Jalan Macet, Tak Ada Polisi Jaga

Harian Lahat,
Pasar Lematang, dan Pasar Tradisional Modern (PTM) Square kemarin (18/9), suasana kawasan pelataran dan los-los pasar padat masyarakat yang hendak merayakan hari raya yang tinggal satu hari lagi, kepadatan ini berdampak ke sepanjang Jalan Mayor Ruslan yang macet karena tumpukan kendaraan yang parkir hingga memenuhi badan jalan.

Dalam keadaan macet tersebut, tak ada satupun petugas Kepolisian yang berjaga-jaga di sepanjang ruas jalan tersebut. Padahal di Pasar Lematang di dirikan posko pengamanan oleh jajaran Polres Lahat, namun tak seorangpun yang mngatur laju lalu lintas jalan raya yang ada di sana, sehingga membuat situasi jalan macet dan semerawut sangat kacau. Baik itu di karenakan oleh kendaraan yang terparkir, ataupun yang melintas di kawasan tersebut.

Membeludaknya pengunjung pasar menurut Robi (35) salah seorang petugas Pasar mengatakan, “Ini sudah menjadi pemandangan yang biasa, bahkan untuk bergerak saja biasanya sangat susah karena saking padatnya,” ungkap Robi.

Disingung mengenai kawasan perparikiran yang terkesan semrawut, dikatakannya sebenarnya ini sudah di bicarakan dengan pihak penjaga dan pengelola parkir. Untuk pengaturannya sendiri sebenarnya sudah ada koordinasi dan kesepakatan dengan pihak terkait, diantaranya Dinas Perhubungan dan juga pihak Kepolisian lalu Lintas (Polantas) untuk mengatur segala sesuatunya.

“Seharusnya, pihak-pihak terkaitlah yang lebih berhak mengatur kelancaran dan segala sesuatunya, terutama mengenai arus lalu lintas menjaelang Lebaran ini,” ucapnya.

Di tengah kepadatan pengunjung, dirinya bersama pihak petugas pasar yang ada berupaya semaksimal mungkin dalam hal menjaga kenyamanan dan terutama keamanan para pengunjung pasar.
“Kita sudah sebarkan petugas di pasar ini guna mencegah hal-hal yang tak diinginkan, seperti copet dan semacamnya, sehingga pengunjung menjadi lebih nyaman dalam berbelanja,” tukasnya.
Sementara Rosida (40) seorang pengunjung pasar mengatakan, “Tahun lalu idak seramai ini, aku biaso belanjo pas duo hari sebelum hari rayo kayak inilah, tapi tahun ini jauh lebih ramai,” ungkapnya, sambil membawa barang belanjaannya di kedua tangannya.*)